Minggu, 23 Januari 2022

SEPUTAR PISAU MIILITER

Pisau yang dibawa oleh Prajurit militer biasa dikenal dengan "Pisau Tempur", Pisau tempur dirancang semata-mata untuk penggunaan militer terutama ditujukan untuk Pertarungan jarak dekat.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh para arkeolog, pisau sudah dikenal sejak jutaan tahun lalu. Alat yang dianggap sebagai pisau pertama yang ditemukan oleh arkeolog diperkirakan berusia 2,6 juta tahun lalu. Hal ini membuktikan kalau nenek moyang Homo sapiens sudah berpikir untuk mempermudah hidup dengan menciptakan pisau.

Pisau berusia jutaan tahun yang ditemukan tersebut terbuat dari batu retak yang membuat ujungnya menjadi tajam. Benda yang merupakan akar dari pisau tersebut digunakan untuk berbagai kegiatan dan tidak hanya digunakan untuk memotong makanan saja, namun benda tajam tersebut juga dipasang pada ujung anak panah dan tombak yang diduga digunakan oleh Hominid untuk berburu, menangkap ikan, sampai melawan binatang buas serta untuk mempertahankan diri.

Pada tradisi Mesir Kuno, pisau digunakan sebagai benda magis yang kemudian dikaitkan dengan Bes dan Tauret, yaitu penjaga dunia bawah, berbagai lukisan hieroglif khas Mesir juga menunjukkan adanya gambar kalajengking dan ular yang dipotong dengan pisau.

Sekitar tahun 3000 Sebelum Masehi, bahan berupa tembaga dan perunggu mulai disukai dan banyak digunakan. karena pisau sudah dikenal sejak lama, maka bahan pembuatan pisau berganti menjadi dua bahan tersebut dan pisau pada zaman Perunggu ini juga dibuat memiliki pegangan yang dibalut dengan kayu, dengan tujuan agar tidak melukai tangan orang yang memegang pisaunya.

Pada abad Ke-14 milter Prancis & Italia yang pertama memperkenalkan Pisau dengan Bilah tajam runcing untuk kebutuhan perang.





Pisau Tempur Militer Perancis Pada Perang Dunia Pertama


Sejak Perang Dunia I, pisau tempur dalam dinas militer secara bertahap berkembang menjadi pisau serba guna atau "pertarungan-utilitas", cocok untuk pertempuran pisau dan peran utilitas seperti membersihkan dedaunan, memotong cabang pohon, membuka peti amunisi, dll.

Sejak akhir Perang parit dan Meningkatnya penggunaan senjata api menyebabkan penurunan penggunaan pisau tempur sebagai senjata militer.


Senjata Api Perang Dunia Pertama


Karena keberadaan Pisau tempur yang mempunyai sejarah panjang serta menjadi senjata yang paling dekat dengan manusia, dibeberapa negara Pisau tempur dijadikan sebuah Simbol atau Pangkat seorang Prajurit dalam satuan militer.

Di Indonesia sendiri walau tidak diketahui dengan Akurat dan Pasti perihal kehadiran awal pisau komando di Indonesia, Namun beberapa sumber menyebutkan, pisau komando diperkenalkan pertama ketika Kopassus masih menyandang nama Komando Pasukan Sandi Yudha (Kopassanda).


Pisau Komando Indonesia


Meski ternyata bukan hanya prajurit Baret Merah saja yang bisa memilikinya, Pasukan elite dari matra lain juga bisa menyandangnya, namun harus melewati serangkaian pelatihan yang begitu berat yang melelahkan untuk mendapatkan "Pisau Tempur" tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KAPAL SELAM MINI INDONESIA

Pemerintah melalui Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) telah merancang desain kapal selam mini, Pengembangan proyek ini telah di...